Jumat, 05 April 2013

PENGALAMAN KUNJUNGAN KE JATIWANGI


Kunjungan ke jatiwangi
Jatiwangi atau jatisura kab. Majalengka yang sudah tidak asing lagi bagi telinga orang indonesia, karena daerah tersebut adalah daerah pembuat genteng dan kramik. sebagai mana orang-orang tak mengetahui tentang kualitas genteng dari jatiwangi hampir seluruh jawa barat mengetahui tentang kualitas genteng atau keramik, dan tidak daerah jawa barat saja tapi daerah lainnya seperti  daerah  jawa tengah, banten, papua. Dan sebagainya.Maksud kunjungan kami ke jatiwangi adalah untuk observasi tentang musik keramik, dimana di daerah jatiwangi ini akan di adakannya acara. (ceramic music festival) festival musik keramik ini pertama di indonesia dan dunia dan d adakan di daerah jatiwangi .Dalam kunjungan kami ke jatiwangi , saya di kenalkan proses pembuatan genteng , keramik dan alat musik dari keramik. Pertama kali saya dan teman-teman datang kami di suguhkan lukisan , patung dan gambar. Yang ada di galery. Terus kami di suguhgan dengan adanya acra daerah setempat dalam rangka memperingati hari ulang tahun jatisura yang ke 110 tahun yang baru di rayakan pertamakalinya di selenggarakan. Dan kami disana melihat pertujukan , pagelaran, worksop ,bazar dan musik. Saya salut kepada masyarakat jatisura dimana tempat disenggarakannya acara daerah itu ternyata dulunya tempat penembakan tokoh masyarakat di desa jatisura. Dan saya terus disajikan dengan grup band  yang mebagian alat musiknya terbuat dari genteng dan keramik. dan alat musiknya seperti gitar dari keramik, suling, udu, perkusi genteng dan bass elektrick. Yang meminkan alat musik tersebut di mainkan oleh salah satu grup band yang bernama HANYATERA. Band ini sudah perform di banyak tempat seperti di tvone, metrotv kick andy,dan banyak festival lainnya.Setelah keesokan harinya saya  waktunya untuk berbincang-bincang tengtang  musik keramik atau genteng. Kenapa mereka membuat hiasan, lukisan, patung, dan alat musik . dan jawabnya itu hanya untuk meningkatkan nilai tambah dalam segi money , mereka berpikir dari pada menjual genteng 1 truk 2juta, mending jual 1 lukisan yang berharga  2juta. dan Saya sangat tertatik dengan 1 alat musik yang terbuat dari genteng atau keramik yaitu gutar. 


Dimana guitar ini menarik saya untuk di teliti dan mengetahui lebih detailnya. Usia gitar ini sendiri berusia lima tahun dan pembuatan gitar itu sendiri tidak semuanya dari genteng tapi ada unsur campuran kayu yaitu di necknya.
 Untuk pemasangannya ada campuran khusus dan saya tidak diberitahu apa itu, bentuk gitar ini cendrerung ke akustik electick. Dan alat musik ini bisa di bilang sensitif  karena barang pecah dan posisi memainkannya pun cenderung lebih hati-hati, mungkin alat musik ini bisa di bilang ribet.
Untuk pemasangan senarnya sama seperti gitar pada umumnya, dan cuningnya pun standar E , mungkin yang membedakannya adah ukuran senanrnya, guitar ini memakai senar ukuran 011 .
Untuk segi perawatan mereka bisa di bilang kurang mengetahui tengtang perawatan guitar , mereka tidak mengetahui tentang tekanan senar, dan senar 011 itu cenderung berat untuk guitar ini. Karena bisa membengkokkan neck gitar dan bisa renggang dan menjadi semakin berat untuk di pakai. Untuk servis  guitar ini juga sangat kurang , mungkin mereka kurang menegatuhi tentang servis guitar genteng atau keramik.
Mungkin hanya itu pengalaman saya di jatiwangi... 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar